SELAMAT DATANG

Senin, 06 Desember 2010

komputer

www.aaluphny.co.cc


BAB I
Pendahuluan
    Latar belakang
Dalam era globalisasi dewasa ini perkembangan Teknologi Informasi semakin menunjukan kemajuan. Bukan hanya dinegara maju seperti Amerika saja, tetapi dinegara-negara berkembang juga sudah terlihat kemajuannya dalam bidang Teknologi Informasi.
Bahkan perkembangan teknologi komputer yang sangat cepat sekarang ini memberi dampak positif dalam segala bidang, termasuk dalam bidang musik. Salah satunya adalah trend penggunaan software untuk mensimulasi keyboard synthesizer yang pernah ada atau bahkan menciptakan synthesizer yang belum pernah ada sebelumnya.
Soft-synth adalah singkatan dari software synthesizer yaitu synthesizer dalam bentuk software sehingga kita seperti mempunyai keyboard atau sound module baru tanpa harus membeli keyboard synthesizer versi hardware maka dari itu kita tidak membutuhkan terlalu banyak biaya untuk sekedar mempunyai keyboard synthesizer untuk menunjang bermusik kita cukup menpunyai computer yang terdapat aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan untuk sound recording.
Kebanyakan para pengguna belum sepenuhnya mengerti tentang spek-spek computer yang harus dimiliki sebuah computer untuk menjalankan sebuah aplikasi tertentu. Maka dari itu makalah ini dibuat untuk panduan merancang sebuah computer dengan spek yang dapat menunjang computer tersebut untuk merecord music seperti yang kita inginkan. Supaya kita bisa mendapatkan hasil yang maksimsal dan kita tidak harus mengeluarkan banyak biaya, kita cukup mempunyai spek-spek computer yang dibutuhkan dalam merancang computer recording.

Rumusan Masalah
Apa saja yang dibutuhkan dalam merancang sebuah computer recording?
Mengapa perancangan computer recording lebuh disarankan dari pada menggunakan keyboard synthesizer biasa?
Tujuan
Mencari solusi untuk perancangan computer dengan spek-spek tertentu.
Untuk menghemat biaya daripada dengan menggunakan keyboard synthesize biasa yang lebih mahal harga yang harus dikeluarkan.
Manfaat
Pengguna dapat menghemat biaya sepersekian dari harga keyboard synthesizer biasa dengan menggunakan computer recording ini.
Pengguna mendapatkan lebih banyak tambahan sound baru yang biasanya dapat didownload melalui internet atau dapat dibeli dalam bentuk CD, artinya jumlah soundnya tidak terbatas.













Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.

Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.
Aturan perakitan
Berikut adalah tindakan-tindakan yang tidak kalah penting untuk diperhatikan, karena hal yang sepele jika tidak diperhatikan terkadang dapat menyebabkan kesalahan yang fatal pada komponen computer anda.
Pakai alas kaki pada saat bekerja.
Dengan memakai alas kaki Anda dapat terhindar apabila ada alur listrik yang mengalir. Meskipun kecil, aliran listrik tersebut dapat mengejutkan Anda.
Pastikan pencahayaannya baik.
Pencahayaan ini dumaksudkan untuk mempermudah memasang komponen-komponen yang kecil agar tidak terjadi kekeliruan.
Jangan terlebih dahulu mengkoneksikan listrik ke computer pada saat masih dalam perakitan.
Ini sangat berbahaya, karena dimungkinkan aliran listrik dapat menyengat Anda saat perakitan.
Pisahkan komponen-komponen yang kecil, khususnya baut atau skrup.
Sebagian dari sekrup ini memiliki ulir yang berbeda. Sekrup tutup casing yang biasanya berulir besar, dapat merusak  lubang sekrup untuk ukuran yang lebih kecil (misalnya lubang sekrup untuk harddisk atau motherboard). Sebelum menyalakan computer, periksalah apakah masih terdapat  sekrup-sekrup atau panel-panel penutup casing yang masih belum terpasang. Kesalahan pemasangan dapat menimbulkan hubungan singkat pada saat booting.

Jangan melakukan pemaksaan saat pemasangan komponen komputer.
Biasanya, semua komponen dalam computer seperti prosessor, graphic card, sound card, memori dan sebagainya dapat dipasang ke dalam soketnya dengan mudah. Jika tidak, jangan memaksa memasangnya ke soket. Hindari penekanan komponen yang sulit dipasang. Lebih baik periksa apa yang menghambat pemasangan komponen atau apakah anda sudah memasangnya dengan benar. Jika perlu konsultasikan terlebih  dahulu dengan teknisi atau orang yang lebih berpengalaman

Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
Penyiapan motherboard
Memasang Prosessor
Memasang heatsink
Memasang Modul Memori
memasang Motherboard pada Casing
Memasang Power Supply
Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Memasang Drive
Memasang card Adapter
Penyelesaian Akhir


Komponen Perangkat Keras
Hard Drive atau Hard disk
Terkadang susah menemukan hard disk merek yang sesuai spek. Namun yang terpenting gunakan hard disk dengan speed minimal 7.200rpm atau yang benar adalah 10.000rpm. Sama sekali buruk untuk speed hardisk 5.400rpm. Sangat penting dengan speed tinggi karena waktu recording disk berputar terus dan ini memerlukan kecepatan tinggi untuk akurasi penerimaan dan penulisan input. Meminimalis delay atau waktu tunda. Misal waktu jreng gitar seketika sudah diterima oleh software recording.



Mouse
Koneksi mouse lebih baik menggunakan port PS bukan dari port USB karena akan mempengaruhi kinerja software terutama masalah dengan delay atau dalam recording dikenal dengan Latency.
Monitor
Pilihlah monitor dengan resolusi tinggi. Sekarang sudah ada monitor LCD dengan harga terjangkau. Juga akan lebih aman untuk mata kalau kerja dalam jangka waktu yang lama.
Sound card
  
Sound card (kartu audio) adalah suatu kartu audio komputer yang memudahkan input dan output suatu hasil yang diharapkan di bawah kendali program komputer. Fungsi dari kartu audio ini meliputi menyediakan komponen audio untuk multimedia aplikasi seperti komposisi musik, mengedit video atau audio, presentation/education, dan game.
VGA
Terkadang dalam recording kita memerlukan dua monitor untuk melihat aplikasi yang sedang dijalankan. Kalau memang perlu dua monitor maka pilihlah VGA dengan dual port sehingga bisa digunakan untuk 2 monitor di saat yang sama.
RAM
Memory RAM yang digunakan dalam penyusunan computer perekam atau computer recording minimal adalah RAM 2GB DDR.
    
Optical Drive
Untuk mendapat hasil yang maksimal dalam mencapai hasil yang diinginkan pada computer recording biasanya memakai Optical Drive jenis Liteon DVD Rw

Sistem Pendingin
Ini terdapat pada sistem adaptor listrik dan pada sistem processor. Pada PC rumahan biasanya ada suara gemuruh di dalam cashing komputer. Usahakan mencari fan/kipas pendingin ini yang low noise alias tidak ribut karena akan mengganggu konsentrasi kerja anda pada saat mixing dan mastering. Karena sebenarnya anda sedang bekerja apakah noise atau desis datang dari track. Kalau komputer sendiri sudah ribut maka menjengkelkan waktu anda mulai pada pekerjaan mixing ini. Mengganggu sekali! Merek rekomendasi adalah merek Zalman.
Batterai Back Up/UPS
Sangat penting untuk menggunakan UPS pada komputer karena kalau listrik tiba-tiba padam maka akan memicu kerusakan pada sistem dan juga hardware.
Speaker
Speaker atau sering disebut speaker monitor dalam dunia recording berbeda dengan speaker rumahan atau speaker komputer yang umum. Speaker komputer biasa dirancang untuk mendengarkan lagu sudah jadi. Sudah melalui proses mastering dan mixing. Atau kita mengenalnya sebagai Hi Fi. Tetapi monitor dalam recording kita memerlukan speaker yang disebut dengan speaker Flat. Dan ini harganya memang cukup mahal dan makin kelas makin mahal. Biasanya ini adalah speaker aktif. Merek mulai Samson sampai ke JBL.
  Headphone
Pekerjaan merekam adalah pekerjaan memandang dan mendengar. Di saat mulai mendengarkan maka kebutuhan akan headphone menjadi sangat penting karena pada saat mixing dan mastering kita akan mengatur balance suara dari setiap track. Ingin mengatur tingkat volume, stereo dan bahkan surround masing-masing instrumen. Investasikanlah uang anda pada headphone yang memadai agar telinga anda selamat dari gangguan penurunan pendengaran. Merek rekomendasi adalah Sennheiser.


























Bab III
Bahan dan Alat
3.1 bahan dan Alat
Proses penyusunan laporan ini membutuhkan perangkat keras dan perangkat lunak dengan klasifikasi sebagai berikut :
Perangkat Keras (Hardware) :
PROCESSOR :  Intel Core 2 Quad 2.8GHz/1333MHz
RAM :  2GB DDR (minimal)
Hard Drive :  Seagate 160GB(untuk sistem C) & 250GB(untuk data) SATA
Optical Drive :  Liteon DVD Rw
VGA :  GeForce 8400GS (minimal)
Ports :  2xFire wire dan 2xUSB 2.0
Sound card :
Perangkat Lunak (Software) :
Operating System (OS) : Windows Vista atau Windows XP

Peralatan Pendukung
Untuk mempermudah pekerjaan perakitan, maka kita membutuhkan peralatan-peralatan sebagai berikut.
Tang
Obeng
Pinset, untuk memindah atau mencabut jumper yang diperlukan.
Gelang anti statis, berfungsi untuk meredam listrik statis yang ada pada tubuh.
Buku manual, sebagai petunjuk pelengkap pelaksanaan perakitan.

Bab IV
Pembahasan

4.1 Aturan perakitan
Berikut adalah tindakan-tindakan yang tidak kalah penting untuk diperhatikan, karena hal yang sepele jika tidak diperhatikan terkadang dapat menyebabkan kesalahan yang fatal pada komponen computer anda.
Pakai alas kaki pada saat bekerja.
Dengan memakai alas kaki Anda dapat terhindar apabila ada alur listrik yang mengalir. Meskipun kecil, aliran listrik tersebut dapat mengejutkan Anda.
Pastikan pencahayaannya baik.
Pencahayaan ini dumaksudkan untuk mempermudah memasang komponen-komponen yang kecil agar tidak terjadi kekeliruan.
Jangan terlebih dahulu mengkoneksikan listrik ke computer pada saat masih dalam perakitan.
Ini sangat berbahaya, karena dimungkinkan aliran listrik dapat menyengat Anda saat perakitan.
Pisahkan komponen-komponen yang kecil, khususnya baut atau skrup.
Sebagian dari sekrup ini memiliki ulir yang berbeda. Sekrup tutup casing yang biasanya berulir besar, dapat merusak  lubang sekrup untuk ukuran yang lebih kecil (misalnya lubang sekrup untuk harddisk atau motherboard). Sebelum menyalakan computer, periksalah apakah masih terdapat  sekrup-sekrup atau panel-panel penutup casing yang masih belum terpasang. Kesalahan pemasangan dapat menimbulkan hubungan singkat pada saat booting.
Jangan melakukan pemaksaan saat pemasangan komponen komputer.
Biasanya, semua komponen dalam computer seperti prosessor, graphic card, sound card, memori dan sebagainya dapat dipasang ke dalam soketnya dengan mudah. Jika tidak, jangan memaksa memasangnya ke soket. Hindari penekanan komponen yang sulit dipasang. Lebih baik periksa apa yang menghambat pemasangan komponen atau apakah anda sudah memasangnya dengan benar. Jika perlu konsultasikan terlebih  dahulu dengan teknisi atau orang yang lebih berpengalaman.

4.2  Langkah-langkah perakitan computer recording
Langkah-langakah atau tata cara perakitan komputer recording tidak jauh beda dengan tata cara perakitan computer biasa. Berikut adalah langkah-langkah perakitan computer recording. :
1 . Menyiapkan Tempat atau Lokasi untuk Computer Recording
Cari tempat yang tepat untuk menaruh komputer, karena apabila tempat atau lokasi untuk computer recording ini tidak di persiapkan dengan matang maka bisa dimungkinkan terjadi kekacauan dalam penataan ruangan recording itu sendiri.
2 . Menyiapkan Motherboard
Buka buku manual dan baca dengan teliti tentang konfigurasi jumper dan konektor motherboard tersebut. Ada beberapa tipe motherboard yang bisa langsung dipakai dan dijalankan tanpa pengaturan jumper dan konektor secara khusus, tetapi ada juga motherboard yang memerlukan pengaturan khusus.
Jika ternyata motherboard memerlukan pengaturan khusus, aturlah konfigurasi jumper sesuai dengan prosessor  dan RAM 2GB DDR yang nantinya akan anda pasang. Biasanya yang perlu diatur adalah frekuensi dan multiplier. Frekuensi diatur untuk prosessor dan RAM 2GB DDR, sedangkan multiplier biasanya dikunci pada badan prosessor untuk menghindari overclocking yang biasa dilakukan para pemakai.
Perhatikan socket prosessor pada motherboard. Buka tuas penguncinya untuk melanjutkan ke pemasangan prosessor. Tuas tersebut dapat dibuka dengan cara menarik ujung tuas tersebut kea rah atas dan hamper membentuk 90 derajat dan tegak lurus dengan motherboard. Setelah tuas dibuka, kita akan melanjutkan langkah berikutnya dengan memasang prosessor.
3 . Memasang Prosessor Intel Core 2 Quad 2.8GHz/1333MHz
Ambil dan perhatikan prosessor Anda. Cek dengan socket prosessor pada motherboard. Lihat bahwa produsen memberi tanda adanya kaki-kaki yang patah pada prosessor dan lubang-lubang yang berkurang pada socket agar pemasangan komponen ini tidak terbalik.
Masukkan kaki-kaki prosessor ke dalam lubang-lubang socket tersebut dengan tepat sampai seluruh kaki terssebut masuk ke dalam lubang socket. Jika ada sesuatu yang menghambat, jangan dipaksakan. Lebih baik lepas kembali prosessor untuk melihat apa yang terjadi.
Setelah prosessor terpasang dan seluruh kakinya masuk, kancingkan kembali tuas pengunci ke posisi semula.
4 . Memasang Heatsink Prosessor
Heatsink berfungsi untuk pengaturan suhu prosessor agar dapat stabil dan tidak cepat panas. Beberapa heatsink dilengkapi dengan kipas untuk lebih dapat mengoptimalkan fungsinya. Perhatikan beberapa langkah pemasangan sebagai berikut.
Akan lebih baik, jika sebelum heatsink dipasang, pada chipmprosessor di berikan thermal paste. Thermal paste ini digunakan untuk membantu kontak antara permukaan chip prosessor dengan heatsink di bawah kipas. Pasta penghantar panas tersebut akan memperbaiki kontak CPU dengan kipas sehingga suhu prosessor akan lebih terjaga.
Sebelum melakukan pemasangan, perhatikan posisi kabel daya untuk kipas dengan lokasi konektor dayanya. Cari jarak terpendek agar konektor daya tidak bersinggungan dengan kipas.
Biasanya pada socket sudah memiliki pengait untuk bingkai heatsink. Cocokkan bingkai atau pengait tersebut dengan heatsink dan pasang heatsink dengan benar.
Sambungkan kabel daya kipas prosessor tersebut ke motherboard. Konektor data untuk kipas biasanya memiliki tiga pin dan disampingnya tertulis fan. Denga langkah ini, pemasangan heatsink telah dilakukan dengan baik.
Untuk kipas pada computer, hendaknya cari kipas low noise alias tidak ribut karena akan mengganggu konsentrasi kerja anda pada saat mixing dan mastering
5 . Memasang RAM 2GB DDR
Untuk dapat memasang RAM 2GB DDR dengan tepat, perhatikan langkah-langkah sebagai berikut.
Agar tidak terbalik dalam pemasangan RAM, biasanya disediakan satu atau lebih cekungan sebagai tanda yang sesuai dengan slot lokasi pemasangan.
Masukkan RAM pada slotnya dengan berpedoman pada tanda cekungan yang diberikan, tekan dengan kuat dan kemudian kunci ujung-ujung RAM dengan pengunci yang disediakan.
Memasang sound card
Untuk memasang Sound Card cukup mudah, Anda tinggal memasang Sound Card pada slot yang tersedia kemudian memasang mur skrup pada tempat tersedia.
7 . Menyiapkan casing dan memasukkan motherboard
Untuk memudahkan pemasangan, dari langkah 1 s/d langkah 6, pekerjaan dilakukan diluar casing. Setelah prosessor, heatsink, memori terpasang pada motherboard, kita bisa bisa melanjutkan memasukkan motherboard ke dalam casing. Hal ini dikarenakan untuk pekerjaan perakitan selanjutnya, komponen-komponen yang dipasang akan bersentuhan langsung dengan casing seperti main kartu grafis, harddisk, Liteon DVD Rw dan sebagainya.
Selanjutnya untuk memasukkan motherboard ke dalam casing, lakukan langkah-langkah berikut ini.
Persiapkan casing terlebih dahulu. Buka penutupnya dan cocokkan motherboard dengan dudukannya yang ada pada casing.
Masukkan motherboard ke casing dan atur penempatan pada kaki-kaki yan telah ada. Posisikan lubang sekrup pada lokasi yang tepat dan letakkan motherboard dengan berhati-hati.
Pastikan kaki-kaki tersebut akan mendukung motherboard anda di bagian yang membutuhkan tekanan kuat pada saat pemasangan komponen-komponen lain yang belum terpasang, atau ketika kita menekan kabel-kabel konektor nantinya.
Jika sudah yakin, masukkan sekerup dan gunakan obeng untuk mempermudah pekerjaan anda.
7 . Memasang Harddisk
Siapkan harddisk dan kabel IDE yang akan menghubungkan harddisk dengan motherboard. Untuk pemasangannya, lakukan langkah-langkah sebagai berikut.
Ambil kabel IDE ATA. Kabel IDE untuk harddisk adalah kabel 80 wire. Perhatikan tekik yang ada pada kabel tersebut, dan cocokkan dengan tanda yang ada pada motherboard. Dengan teknik tersebut, maka pemasangan kabel IDE ke motherboard diharapkan tidak akan terbalik.
Pasang kabel tersebut ke motherboard dengan hati-hati. Jika ada sesuatu yang menghambat, jangan dipaksa untuk terus memasukkan kabel. Bila perlu lepas dan perhatikan baik-baik. Mungkin kabel anda terbalik.
Ambil harddisk dan perhatikan jumpernya. Informasi tentang pemasangan jumper, biasanya ditemukan di bagian permukaan harddisk. Terdapat pilihan Master, Sleave atau cable select. Untuk kasus ini, pilih model pemasangan Master atau Cable select pada jumpernya. Gunakan bantuan pinset untuk mencabut dan memasang kembali jumper tersebut.
Kemudian pasang harddisk ke dalam lokasi yang disediakan pada casing. Yakinkan bahwa anda tidak salah dalam menggunakan sekerup untuk memasang harddisk tersebut, karena salah mengambil sekerup yang terlalu besar (misalnya sekerup untuk casing), akan dapat menyebabkan tegangan kontak yang bisa merusak harddisk anda.
Setelah pemasangan harddisk selesai, hubungan kabel daya dari power supply ke konektor daya yang ada pada harddisk. Pemasangan kabel ini tidak mungkin terbalik karena sudah dirancang sedemikian rupa oleh produsennya.
Selanjutnya pasang kabel IDE yang menghubungkan motherboard dengan harddisk. Perhatikan posisi garis merah pada kabel yang menandakan posisi nomor satu. Garis merah pada kabel dipasang bersebelahan dengan kabel daya yang telah dipasang terlebih dahulu.
8 . Memasang Optical Drive
Langkah pemasangan DVD Drive ini sebenarnya hamper sama dengan pemasangan floppy drive sebagai berikut .
Lepaskan panel dibagian depan casing dengan cara yang sama seperti pada saat anda melepaskan panel floppy drive. Hanya saja ukuran panel untuk DVD Drive lebih besar dari pada ukuran panel untuk floppy drive.
Setelah panel dilepaskan, masukkan DVD Drive ke dalam panel tersebut sampai bagian depan DVD rata dengan casing computer.
Memasang kabel-kabel yang berhubungan dengan DVD Drive ini. Ada tiga kabel yang akan dipasang yaitu kabel data untuk menghubungkan DVD Drive tersebut ke motherboard, kabel daya untuk memberikan daya listrik dari power supply, serta kabel audio untuk mendengarkan DVD Audio dari drive tersebut.
9 . Mengecek dan Memasang Kabel-kabel Daya
Berikutnya kita akan memasang kabel-kabel daya yang terdapat pada motherboard. Banyak sekali kabel daya yang keluar dari power supply dan masing-masing digunakan untuk memberikan daya listrik pada komponen yang berbeda-beda. Pasang kabel daya yang belum terpasang dan cek kembali kabel daya yang sudah dipasang pada langkah-langkah sebelumnya tadi. Secara umum, power supply mengeluarkan beberapa jenis kabel daya sebagai berikut.
Kabel daya untuk motherboard, berukuran paling besar dibandingkan dengan kabel-kabel daya yang lain. Cari konektor kabel ini pada motherboard. Biasanya konektor tersebut diletakkan di samping prosessor. Pemasangan juga tidak mungkin terbalik karena sudah ada tanda khusus yang dirancang oleh produsennya.
Kabel  daya untuk prosessor, berbentuk segi empat kecil dengan empat lubang konektor di dalamnya. Kabel ini berfungsi untuk memberi daya pada prosessor dan biasanya dipasang di samping prosessor. Cari konektor yang sesuai di dekat prosessor.
Kabel daya untuk harddisk, berbentuk lebih besar dari pada kabel daya floppy dan dipasang di sampping kabel data pada harddisk.
Kabel daya untuk DVD Drive, berbentuk sama seperti halnya kabel daya untuk harddisk dan dipasang pada konektor di samping kabel data DVD Drive.
10 . Memasang Kabel Casing
Setelah langkah 9 selesai dilaksanakan, maka semua komponen-komponen dalam motherboard dan kabel-kabel daya yang ada pada komponen-komponen tersebut telah terpasang. Cek sekali lagi untuk meyakinkan bahwa anda telah memasangkannya dengan baik. Jika sudah, maka langkah selanjutnya adalah memasang kabel casing. Yang dimaksud kabel casing disini adalah kabel yang menghubungkan motherboard dengan casing. Kabel-kabel ini diantaranya adalah kabel konektor untuk power casing, kabel konektor untuk tombol reset, konektor untuk LED IDE dan konektor untuk speaker.
11 . Memasang Komponen Lain
Pada langkah ini agak sedikit berbeda dengan computer-komputer pada umumnya, karena pada langkah ini computer pada umunya tidak terlalu mementingkan spesifikasi perangkar luar lain, sedangkan pada computer recordiong ini dibutuhkan perangkat pendukung yang maksomal agar perekaman dapat berjalan dan medapat hasil yang maksimal.
Setelah anda yakin bahwa pada bagian dalam casing yang berisi motherboard dan semua komponen telah tertata dengan baik dan terpasang dengan benar, maka langkah berikutnya kita akan memasang komponen-komponen di luar casing yang berhubungan dengan computer recording. Komponen-komponen eksternal tersebut seperti hanya monitor, mouse, keyboard, printer, sound, head phone dan sebagainya.
Letakkan peralatan-peralatan eksternal tersebut pada jarak jangkau antara kabel peralatan dengan casing computer. Setelah itu pasang satu per satu mulai kabel keyboard, mouse, monitor dan seterusnya.
Jangan lupa Anda disarankan membeli headphone yang baik agar pada saat mixing dan mastering anda dapat mendengar dengan jelas dan akhirnya dapat menhasilkan hasil atau keluaran yang maksimal.
12 . menginstal perangakat lunak
Terlebih dahulu seperti computer-komputer pada umumnya, instalasi pertama yang dilakukan adalah instalasi Operating System (OS). Karena tanpa Operating System computer tidak akan bisa jalan.
Kemudian menginstal software-software pendukung recording. Missal Sonar, Cool Edit, dan software lain yang mungkin belum disebutkan dalam makalah ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar